Dalam rangka peningkatan kualitas kinerja dan pelayanan terhadap masyarakat, maka Puskesmas dituntut untuk tetap menjaga peningkatan mutu dan kinerja dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang berkualitas. Salah satu cara untuk meningkatkan mutu Puskesmas yaitu dengan melakukan kaji banjing. Kaji banding dilakukan dengan harapan sebagai upaya berbenah menuju peningkatan pelayanan kesehatan. Dalam akreditasi Puskesmas, kegiatan kaji banding diperlukan sebagai kesempatan untuk belajar dari pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan Administrasi Manajemen (Admen), Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) Puskesmas dan dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak untuk perbaikan kinerja masing-masing Puskesmas. Begitupun yang dilakukan oleh UPT Puskesmas Pegagan Julu II. Pada hari Rabu (03/04/2024), UPT Puskesmas Pegagan Julu II mengadakan kaji banding ke UPT Puskesmas Siempat Rube Kabupaten Pakpak Bharat . Bersama 4 Puskesmas peserta kaji banding ke UPT Puskesmas Siempat Rube Kabupaten Pakpak Bharat yang mengikuti acara tersebut. Kaji banding yang bertempat di UPT Puskesmas Siempat Rube ini dibuka oleh dr. Ade Irma Sari Panjaitan Kepala UPT Puskesmas Siempat Rube dan dilanjutkan oleh dr. Benny Christoni Purba, M.K.M.
Dalam rangka mencapai Visi dan Misi Puskesmas, Puskesmas harus melakukan peningkatan mutu dan kinerja untuk mencapai pelayanan kesehatan yang berkualitas. kaji Banding lajim dilakukan sebagai upaya berbenah menuju peningkatan pelayanan kesehatan, jelas Kepala Puskesmas siempat rube, dr. Ade Irma Sari panjaitan.
Selanjutnya disampaikan oleh dr. Benny Christoni Purba selaku Kepala Puskesmas Pegagan Julu II, mengatakan dengan melaksanakan kaji banding ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas Pelayanan Puskesmas kami, meningkatkan mutu dan kinerja untuk menjadi lebih baik lagi. Terus terang kami melihat sistem administrasi managemen di Puskesmas Siempat Rube ini cukup baik, tertata rapi, mutu, dan kualitas pelayanannya bagus sekali, ini yang layak dicontoh.
